khazanah
Oleh : Syaiful Anwar
Dosen FE Unand Kampus II Payakumbuh
Suatu hari, Anas bin Malik mengunjungi Ummul Mukminin Aisyah r.a. dan menanyakan tentang sesuatu hal.
“Ibu, terangkan padaku, kenapa gempa bisa terjadi? Apa penyebabnya?”
Aisyah pun menjawab, “Gempa terjadi bila maksiat merajalela. Zina sudah menjadi pemandangan yang lumrah. Minuman keras menjadi konsumsi umum dan dosa besar tidak lagi luar biasa. Allah pun kemudian memerintahkan, “Timpakan gempa pada mereka.” “Apakah merupakan azab bagi mereka?” tanya Anas lagi.
“Tidak, namun merupakan rahmat dan peringatan bagi orangorang beriman. Sementara bagi mereka yang ingkar adalah azab.”
Penjelasan Aisyah r.a. ini begitu gamblang. Beliau memperingatkan bahwa kita harus mewaspadai setiap perbuatan dosa yang kita lakukan. Karena dosa-dosa itu akan menyengsarakan pelakunya. Merasa tenang setelah melakukan dosa adalah sebuah dosa. Karena tidak ada dosa yang tanpa sangsi. Orang yang bangga berbuat dosa, lebih dibenci Allah dari sekedar dosa yang dilakukan.
Ibnu Qayyim berkata, ”Allah akan membencimu sebab dosa yang dilakukan hingga engkau tidak dapat menanggungnya.”
Allah SWT mengingatkan dalam firman-Nya,
“Maka tatkala mereka melupakan peringatan yang Telah diberikan kepada mereka, kamipun membukakan semua pintupintu kesenangan untuk mereka; sehingga apabila mereka bergembira dengan apa yang Telah diberikan kepada mereka, kami siksa mereka dengan sekonyong-konyong, Maka ketika itu mereka terdiam berputus asa.” (QS. Al-An‟am: 44).
#Syaiful_Anwar
#Fakultas_Ekonomi
#Universitas_Andalas
#Kampus2_Payakumbuh
#One_Hour_Awardness
#Penyebab_Terjadinya_Gempa