DigIndonews.comDigIndonews.com
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Reading: Jamin Makanan Bergizi Gratis Bebas Zat Berbahaya, Polda Kalbar Lakukan Uji Reagen Secara Ketat
Share
Font ResizerAa
DigIndonews.comDigIndonews.com
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Search
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
© Sayangi.com 2022 | All Rights Reserved
DigIndonews.com > Daerah > Jamin Makanan Bergizi Gratis Bebas Zat Berbahaya, Polda Kalbar Lakukan Uji Reagen Secara Ketat
DaerahNasional

Jamin Makanan Bergizi Gratis Bebas Zat Berbahaya, Polda Kalbar Lakukan Uji Reagen Secara Ketat

And Published Oktober 25, 2025
Share
SHARE

Digindonews.com, Pontianak – Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polda Kalimantan Barat menegaskan komitmennya dalam memastikan kualitas dan keamanan pangan bagi para penerima Manfaat Makanan Bergizi Gratis (MBG). Tidak hanya mengutamakan kehigienisan dan kandungan gizi terukur, SPPG Polda Kalbar secara rutin melaksanakan uji cepat (rapid test) menggunakan reagen khusus untuk mendeteksi kandungan berbahaya, termasuk racun, sebelum makanan didistribusikan.

Komitmen ini ditunjukkan melalui seluruh proses operasional di dapur SPPG, mulai dari tahap pemilihan bahan mentah, pengolahan, hingga pengemasan dan pendistribusian tepat waktu ke lokasi penerima manfaat.

Standar Keamanan Pangan Melampaui Organoleptik

Ahli Gizi SPPG Polda Kalbar, Cici Nurparamita, S.Tr. Gz., menjelaskan bahwa pengawasan keamanan makanan di bawah naungan Yayasan Kemala Bhayangkari ini menerapkan standar yang ketat, bahkan melampaui proses pengujian konvensional.

Baca Juga  Stop Narasi Tuduhan Negatif tanpa Bukti Autentik yang Ditujukan ke Kapolres Jaksel Kombes Pol Ade

“Untuk food safety-nya sendiri, kami benar-benar ketat. Kalau di dapur lain mungkin food safety-nya hanya sekadar uji organoleptik, seperti mencium, merasa, melihat, bau, aroma, dan warna,” ujar Cici.

Ia menambahkan, karena berada di bawah payung Polri, SPPG mendapat dukungan penuh dari Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Biddokkes) Polda Kalbar.

“Setiap hari, keamanan pangannya dicek menggunakan reagen. Jadi, kami tahu bukan cuma dari bau, rasa, warna, aroma, tapi kami juga tahu misalnya, kandungan makanan ini ada pengawet yang berbahaya atau tidak,” tegasnya, merujuk pada upaya pencegahan dini terhadap kontaminasi zat berbahaya.

Langkah Antisipasi dengan Uji Kimia

Pernyataan tersebut dikuatkan oleh Iptu Lijana tajudin dari Biddokkes Polda Kalbar. Menurutnya, prosedur pemeriksaan kimia ini merupakan langkah antisipasi krusial untuk menjamin setiap makanan yang sampai ke tangan anak-anak penerima manfaat benar-benar aman dan bebas dari bahan beracun.

Baca Juga  Liga Korupsi Indonesia, Rheynald : Pertandingan Tanpa Akhir dalam Bayang-Bayang Kekuasaan

“Untuk meyakinkan lagi, kami melakukan pemeriksaan kimia. Pemeriksaan kimia di sini kami ada empat pemeriksaan: arsen, sianida, nitrit, dan formalin,” jelas Iptu Lijana.

Ia menegaskan bahwa jika dari salah satu sampel makanan terbukti mengandung zat berbahaya, makanan tersebut akan segera ditarik dan tidak disalurkan kepada penerima manfaat.

Proses pemeriksaan oleh Biddokkes melakukan pengujian sampel makanan menggunakan serangkaian alat dan reagen khusus di laboratorium mini, memperkuat upaya verifikasi ganda terhadap produk makanan yang disajikan.

Makanan bergizi gratis ini disalurkan ke sejumlah penerima manfaat, termasuk anak-anak di sekolah TK dan SMP Kemala Bhayangkari di Kubu Raya. Pihak SPPG berkomitmen untuk terus mempertahankan standar tinggi ini demi kesehatan dan kesejahteraan anak-anak penerima MBG.***

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article BRI Region 6/Jakarta 1 Dukung Peluncuran Program ACCES dan Seminar Pembiayaan UMKM
Next Article Kritik Ke PT. Japfa Comfeed Indonesia Memanas : DPP KNPI Dukung Penuh Gerakan Aktivis Sumbar
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Daerah863
    • Agam14
    • Bukit Tinggi14
    • Limapuluh Kota389
    • Padang32
    • Payakumbuh25
    • Solok65
  • Ekonomi574
  • Headline401
  • Internasional81
  • Khazanah185
  • Lifestyle112
  • Nasional806
  • Olahraga75
  • Opini167
  • Pariwara Lipsus30
  • Politik253
  • Uncategorized242
  • Video15

Berita Lainnya

BEM FP UB dan PIN Dorong Regenerasi Petani Muda untuk Ketahan Pangan
MIMBAR Gelar Diskusi Bersama H. Arisal Aziz, Bahas Peran Pemuda untuk Kemajuan Sumatera Barat
Oleh Hermanto- peserta magang dri BLK Painan di ampuan Lumpo berhasil membuat alat tds sensor pada tanaman hidroponik dengan cara memprogram nya agar dengan cara pengukuran nya berjalan efektif yang di mentori oleh Yhora Widi Rahma wani.
Pemasangan Automation untuk pemberian nutrisi oleh peserta OJT BLK Painan
Grand Prize Shopvaganza 2025: Liburan ke Eropa! Saatnya Tingkatkan Transaksi di Mitra10

Berita Terkait

Nasional

Tim Hukum SOKSI Laporkan Mukhamad Misbakhun ke MKD DPR soal SK Menkum

November 5, 2025
OpiniNasional

PB HMI: Gugatan Mentan Amran ke Tempo Bukan Pembungkaman Pers, tapi Penegakan Etika Komunikasi

November 4, 2025
Limapuluh Kota

Polres Lima Puluh Kota Ambil Peran Aktif Wujudkan Program Makan Bergizi Gratis Pemerintah

November 3, 2025
Nasional

Pendidikan Berkualitas untuk Semua Anak Bangsa: Fondasi Kemajuan dan Keadilan Sosial Indonesia

November 2, 2025
Show More
DigIndonews.comDigIndonews.com
Follow US
© DigIndonews.com 2024 | All Rights Reserved
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
Sign in to your account

Lost your password?