SIJUNJUNG – Pemerintah Kabupaten Sijunjung melalui Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DPPKB) secara bersama dengan Dinas P3AP2KB Provinsi Sumbar mengadakan Advokasi dan KIE program Bangga Kencana di Aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sijunjung, Selasa (9/7/2024).
Kegiatan ini menghadirkan seluruh Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) se Kabupaten Sijunjung dan Kota Sawahlunto serta seluruh Koordinator Balai Penyuluh KB se Kabupaten Sijunjung dan kota Sawahlunto.
Narasumber pada kegiatan ini Kepala Dinas P3AP2KB provinsi Sumatera Barat Herlin Sridiani yang disampaikan oleh Kabid Pengendalian Penduduk dan KB, Zulkarnaen.
Kepala Dinas DPPKB Kabupaten Sijunjung Roni Satria, Kepala Kantor Kementrian Agama Provinsi Sumatera Barat disampaikan oleh Kasi Pengulu, Syafarmat dan Ketua MUI Kabupaten Sijunjung, Syukri Rahmad.
Serta dimoderatori oleh Sekretaris Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Sijunjung, Hendri Nurka.
Zulkarnaen dalam sambutannya menjelaskan Kantor Urusan Agama (KUA) sebagai garda terdepan dalam pelayanan masyarakat dalam urusan pernikahan.
“Tidak hanya melakukan pencatatan dan mengeluarkan surat nikah tapi yang lebih penting diperhatikan adalah kesejahteraan dan kualitas rumah tangga calon pengantin terutama tentang kualitas kesehatan dan perencanaan Pernikahannya,” katanya dilansir resmi.
Lebih lanjut, layanan konkret yang dapat dilaksanakan adalah bekerjasama dengan Penyuluh Keluarga Berencana (PKB) dengan mengadvokasi Catin masuk melalui aplikasi Elsimil (elektronik siap Nikah dan Hamil) dalam rangka memantau perkembangan catin dan Persiapan kehamilannya.
Komitmen bersama dalam aplikasi elsimil merupakan dukungan terhadap penurunan dan mencegah stunting sejak dari hulu.
“Setiap catin yg mendaftar di KUA wajib mengunduh aplikasi elsimil sehingga memudahkan Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam melakukan tugasnya, pada akhirnya kita harapkan stunting di daerah kita mengalami penurunan,” pungkasnya.