DigIndonews.comDigIndonews.com
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Reading: Demokrasi Tak Boleh Sepi dari Gagasan Segar Anak Muda
Share
Font ResizerAa
DigIndonews.comDigIndonews.com
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Search
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
© Sayangi.com 2022 | All Rights Reserved
DigIndonews.com > Opini > Demokrasi Tak Boleh Sepi dari Gagasan Segar Anak Muda
Opini

Demokrasi Tak Boleh Sepi dari Gagasan Segar Anak Muda

Redaksi Published September 12, 2025
Share
SHARE

Jakarta, (12/9) – Keputusan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai anggota DPR RI Fraksi Partai Gerindra menandai berkurangnya figur muda yang selama ini membawa semangat pembaruan di parlemen. Kehadirannya dikenal sebagai simbol gagasan segar, keberanian, dan energi baru di tengah dominasi politik yang kerap berjalan monoton.

Selain kiprahnya di parlemen, Rahayu Saraswati juga dikenal dengan rekam jejak prestasi yang membanggakan. Ia pernah menjadi anggota DPR RI periode 2014–2019 dan kembali terpilih untuk periode 2024–2029. Di luar politik, ia aktif dalam isu-isu pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak melalui organisasi Saraswati Learning Center, yang fokus pada pendidikan inklusif bagi anak-anak difabel. Ia juga pernah dipercaya sebagai Wakil Ketua Umum Partai Gerindra serta berperan dalam berbagai forum nasional maupun internasional yang menyoroti isu kesetaraan gender dan partisipasi generasi muda.

Baca Juga  Menjadi Narasumber Pada Diskusi Anti Golput , Asribel : Jangan Sampai Hak Pilih Tidak Digunakan

Ramon Hidayat, Ketua PB HMI, menyampaikan bahwa mundurnya Rahayu Saraswati tidak hanya sebatas pergantian kursi legislatif, melainkan juga pengurangan energi muda yang mampu menghadirkan gagasan progresif dan dekat dengan aspirasi rakyat.

“Mbak Saras adalah salah satu figur muda yang berhasil membawa warna baru di parlemen. Beliau hadir dengan semangat, keberanian, dan ide-ide segar yang membuat politik terasa lebih hidup. Kehilangannya tentu mengurangi api pemuda di DPR RI,” ujar Ramon Hidayat di Jakarta, Kamis (11/9).

Ramon menegaskan, keterwakilan generasi muda dalam politik harus terus diperkuat agar demokrasi Indonesia tetap segar, dinamis, dan relevan dengan tantangan zaman. Menurutnya, politik nasional harus senantiasa membuka ruang bagi anak muda untuk hadir, tumbuh, dan berkontribusi secara nyata.

Baca Juga  Ahnaf Hizbullah Aktivis HMI jakarta asli putra daerah Bangkalan mengaspirasi langkah berani dan respon Cepat Tanggap dari Bapak PJ Bupati Bangkalan Dr. Arief M. Edi terhadap pengaduan masyarakat

Lebih jauh, Ramon juga menekankan pentingnya peran aktivis dan pemuda sebagai motor perubahan bangsa. Aktivis mahasiswa, komunitas pemuda, dan generasi muda intelektual harus berani mengambil alih ruang-ruang strategis, tidak hanya di jalanan, tetapi juga di pusat pengambilan keputusan.

“Aktivis dan pemuda adalah penjaga idealisme bangsa. Mereka harus hadir bukan hanya sebagai pengkritik, tetapi juga sebagai penggagas solusi. Tanpa keterlibatan aktif anak muda, politik akan kehilangan denyut segarnya,” tegas Ramon.

Sebagai penutup, Ramon menyerukan agar momentum ini dijadikan refleksi sekaligus dorongan bagi generasi muda untuk lebih percaya diri memasuki gelanggang politik. Dengan keberanian, gagasan segar, dan integritas, pemuda dapat memastikan demokrasi Indonesia tetap hidup dan politik nasional bergerak ke arah yang lebih baik.

TAGGED:Gerindrapbhmirahayusaraswatiramonhidayat
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Merajut Aspirasi, Menjaga Indonesia: Dialog Kebangsaan Mahasiswa dan Banser di Kota Padang
Next Article Jemari Gen Z Harus Taat Hukum: Dialog Literasi GMNI Sijunjung
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Daerah865
    • Agam14
    • Bukit Tinggi14
    • Limapuluh Kota389
    • Padang32
    • Payakumbuh25
    • Solok65
  • Ekonomi579
  • Headline402
  • Internasional81
  • Khazanah185
  • Lifestyle112
  • Nasional809
  • Olahraga75
  • Opini168
  • Pariwara Lipsus30
  • Politik253
  • Uncategorized243
  • Video15

Berita Lainnya

Peringati Hari Pahlawan, Frontliner KAI Sumut Kenakan Kostum Pejuang dan Bagikan Hadiah
Dari Panggung Nasional hingga Aksi Digital: Finalis MUDA30 Award 2025 Lanjutkan Literasi
LindungiHutan Buka Lima Lokasi Penanaman Baru, Pangalengan Jadi Titik Reforestasi Jawa Barat
Pak Harto: Pahlawan Pembangunan dan Pendidikan Anak Bangsa

Berita Terkait

Oleh Hermanto- peserta magang dri BLK Painan di ampuan Lumpo berhasil membuat alat tds sensor pada tanaman hidroponik dengan cara memprogram nya agar dengan cara pengukuran nya berjalan efektif yang di mentori oleh Yhora Widi Rahma wani.
UncategorizedOpini

Pemasangan Automation untuk pemberian nutrisi oleh peserta OJT BLK Painan

November 6, 2025
OpiniNasional

PB HMI: Gugatan Mentan Amran ke Tempo Bukan Pembungkaman Pers, tapi Penegakan Etika Komunikasi

November 4, 2025
OpiniPolitik

Partai Hijau Riau: Gubernur Riau Tunjukkan Kepemimpinan Visioner dalam Wacana Pengelolaan Sampah Jadi Energi Listrik

November 3, 2025
Opini

HMI : Pilar Peradaban dan Penjaga Masa Depan Bangsa

September 15, 2025
Show More
DigIndonews.comDigIndonews.com
Follow US
© DigIndonews.com 2024 | All Rights Reserved
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
Sign in to your account

Lost your password?