Center of Strategy and Information (CSI), melalui Direktur Edy Syahputra, mengapresiasi langkah penegakan hukum yang berhasil menangkap bandar besar judi online yang selama ini menjadi ancaman serius bagi masyarakat Indonesia. Namun, CSI menegaskan bahwa pemberantasan judi online tidak cukup hanya berhenti pada penangkapan bandar.
Judi online telah menjadi ancaman besar bagi stabilitas sosial, ekonomi, dan keamanan nasional. Keberadaan judi online, yang kini merambah hingga ke pelosok masyarakat, tidak hanya merusak moral, tetapi juga menjadi sarana aliran dana ilegal yang rawan digunakan untuk mendukung kejahatan terorganisir.
Penangkapan bandar besar judi online adalah langkah awal yang signifikan, tetapi ini harus disertai dengan strategi yang lebih luas dan komprehensif untuk membongkar seluruh ekosistem yang mendukung operasionalnya. Diperlukan pendekatan strategis yang lebih luas untuk memastikan kejahatan ini tidak kembali berkembang, salah satunya melalui pembangunan Internet Mandiri.
Salah satu celah yang dimanfaatkan jaringan judi online adalah ketergantungan negara terhadap infrastruktur digital asing. Sebagian besar platform dan server judi online beroperasi di luar negeri, membuat penegakan hukum sering kali terkendala oleh batas yurisdiksi. Di sinilah peran strategis Internet Mandiri menjadi sangat relevan.
*Internet Mandiri: Pilar Kedaulatan Digital dan Pertahanan Negara*
Internet Mandiri bukan hanya tentang teknologi, melainkan tentang keamanan dan kedaulatan. Dengan membangun dan mengelola infrastruktur internet yang sepenuhnya dikuasai oleh negara, Indonesia dapat mengontrol lalu lintas data dalam negeri sekaligus melindungi informasi strategis dari potensi kebocoran ke pihak asing. Saat ini, banyak kasus kebocoran data yang melibatkan pihak luar, baik melalui serangan siber maupun eksploitasi teknologi asing yang digunakan di dalam negeri.
*Kedaulatan digital melalui Internet Mandiri memiliki tiga manfaat utama:*
1. Perlindungan Data Nasional: Dengan pengelolaan server dalam negeri, semua data penting terkait pertahanan, ekonomi, dan masyarakat akan tetap berada dalam kontrol pemerintah, sehingga risiko kebocoran dapat diminimalkan.
2. Penguatan Pertahanan Siber: Infrastruktur mandiri memungkinkan deteksi dini terhadap ancaman siber dan memutus akses ilegal dari luar negeri. Ini penting untuk menjaga stabilitas nasional di era digital.
3. Efektivitas Penegakan Hukum: Internet Mandiri memudahkan pelacakan transaksi ilegal, seperti yang dilakukan jaringan judi online, karena data dan komunikasi mereka tidak dapat dengan mudah disembunyikan di server asing.
*Membangun Sistem Digital untuk Masa Depan Indonesia*
Dalam menghadapi ancaman global yang terus berkembang, Indonesia tidak bisa lagi bergantung pada teknologi asing yang sering kali memiliki “pintu belakang” (backdoor) untuk kepentingan pihak lain. Pembangunan Internet Mandiri harus menjadi proyek strategis nasional, melibatkan kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan akademisi.
Pemerintah juga harus memperkuat regulasi untuk memastikan bahwa setiap platform digital yang beroperasi di Indonesia mematuhi aturan lokal dan tidak menjadi alat bagi aktivitas ilegal, seperti judi online. Selain itu, edukasi kepada masyarakat tentang keamanan digital harus ditingkatkan agar kesadaran publik terhadap pentingnya perlindungan data semakin tinggi.
Langkah ini bukan hanya tentang menangani judi online atau melindungi data, tetapi juga membangun masa depan yang berdaulat secara digital. Jika kita ingin menjadi bangsa yang kuat dan mandiri di era teknologi, kedaulatan internet adalah fondasi yang tidak dapat ditawar.