DigIndonews.comDigIndonews.com
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Reading: MEMENJARAKAN NAFSU DEMI MERAIH CINTANYA
Share
Font ResizerAa
DigIndonews.comDigIndonews.com
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Search
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
© Sayangi.com 2022 | All Rights Reserved
DigIndonews.com > Khazanah > MEMENJARAKAN NAFSU DEMI MERAIH CINTANYA
Khazanah

MEMENJARAKAN NAFSU DEMI MERAIH CINTANYA

Redaksi Published Februari 23, 2023
Share
SHARE

Khazanah

 

Oleh : Syaiful Anwar

Dosen FE Unand Kampus II Payakumbuh 

 

Inilah sosok manusia agung. Namanya Martsad. Ia mencintai seorang wanita bernama Inaq. Saking cintanya, nafsunya  begitu meluap-luap sehingga „zina‟ akan dipilihnya demi meluapkan cintanya. 

Akankah niatnya itu ia realisasikan? 

Mari simak dengan seksama kisahnya…! 

 

Suatu hari Martsad membawa sekelompok tawanan dari Mekkah menuju Madinah. Sementara itu di Mekkah ada seorang perempuan pelacur bernama Inaq. Ia kekasih Martsad. Suatu ketika Martsad berjanji kepada seorang dari tawanan Mekkah bahwa ia akan membawanya.  

 

Malam itu begitu terang diselimuti cahaya rembulan. Martsad tiba di sebuah naungan benteng kota Mekkah. Tiba-tiba Inaq pun datang. Ia melihat bayangan hitam di sisi benteng. Inaq penasaran. Ia pun mendekati bayangan. Semakin dekat semakin jelas. Bayangan itu tidak lain adalah bayangan kekasihnya, Martsad. 

Baca Juga  Dari Sijunjung ke Negeri Jiran: Dua Mahasiswa STIT Muaro Menembus Batas Dunia Pendidikan

“Martsad!”  

“Iya, aku Martsad.”  

“Selamat datang, wahai Martsad kekasihku. Kemarilah malam ini kita tidur bersama. Kita nikmati indahnya malam dengan paduan cinta kita.”  

 

Ajakan itu hampir saja meruntuhkan iman Martsad. Suara itu halus membangkitkan syahwat seorang lelaki. Oh, jujur saja dalam hati Martsad ada segudang cinta. Dalam matanya ada bayangan kenikmatan. Namun, akankah kenikmatan itu memenjarakannya kelak di dalam api neraka yang berkobar-kobar? Ah, tidak. Iman Martsad masih tertanam kuat. Ia berkata dengan suara lembut menusuk hati, 

“Wahai Inaq, bukannya aku menolak cintamu, namun aku takut akan melanggar hukum Tuhanku. Bukankah zina itu hukumnya „haram‟?” 

Gelora cinta Inaq ditolak dan tertolak oleh iman seorang lelaki tangguh, Martsad namanya. Ya, namanya Martsad. 

Baca Juga  Ketua Terpilih GPA Jakarta Kecam Opini Liar yang Mengaitkan Kapolda Metro Jaya dengan Kasus Oplosan BBM di Medsos

Martsad hanya ingin meresmikan cintanya lewat tali ikatan suci, nikah namannya. Ia pun menuturkan keinginannya kepada 

Rasulullah Saw, 

“Ya Rasulullah, bolehkah aku menikahi Inaq?” 

Rasulullah diam dan tidak menjawab sepatuh katapun. Beliau menunggu wahyu. Wahyu pun datang: 

 

“Laki-laki yang berzini tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik, dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau lakilaki musyrik…” (An-Nur: 3). 

 

Kemudian Rasulullah bersabda, “Wahai Martsad, Laki-laki yang berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik, dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik…” (An-Nur: 3). Karena itu, janganlah kamu menikahinya!” 

 

Martsad tidak jadi menikah. Inaq pun batal menyalurkan cintanya. Begitu juga Martsad. Martsad lebih memilih cinta-Nya dibandingkan mencintai kemaksiatan.  “Kupenjarakan nafsuku demi cinta-Mu.” 

Baca Juga  BIARKAN GORESAN ITU MENJADI HIKMAH

 

Wahai saudaraku, jauhi maksiat. Tolak segala ajakan yang akan membinasakan dan menghancurkan. Penjarakan cinta semu demi meraih cinta sejati. Dan mohonlah kepada Allah, kiranya dia mengampuni orang yang telah mengajakmu kepada dosa dan maksiat. Bukankah malaikat pun memohon ampunan untuknya? 

 

“(Malaikat-malaikat) yang memikul Arsy dan malaikat yang berada di sekelilingnya bertasbih memuji Rabb-nya dan mereka beriman kepada-Nya serta memintakan ampun bagi orang-orang yang beriman (seraya mengucapkan), „Ya Rabb kami, rahmat dan ilmu Engkau meliputi segala sesuatu, maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertaubat dan mengikuti jalan Engkau dan peliharalah mereka dari siksaan yang menyala-nyala.” (Ghafir: 7) 

 

#Syaiful_Anwar

#Fakultas_Ekonomi

#Universitas_Andalas

#Kampus2_Payakumbuh

#Energi_Cinta

#Memenjarakan_Nafsu_Demi_Cintanya

TAGGED:MemenjarakanNafsu
Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Hal Yang Harus Disiapkan Indonesia Untuk Mewujudkan Kekuatan Digital Dunia
Next Article Berbicara Pengembangan Ekonomi Digital,Desy Ratnasari Soroti SDM Masyarakat
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Daerah881
    • Agam14
    • Bukit Tinggi14
    • Limapuluh Kota395
    • Padang32
    • Payakumbuh26
    • Solok68
  • Ekonomi661
  • Headline402
  • Internasional81
  • Khazanah191
  • Lifestyle112
  • Nasional850
  • Olahraga78
  • Opini174
  • Pariwara Lipsus30
  • Politik253
  • Uncategorized253
  • Video15

Berita Lainnya

10 Cara Seru Menikmati Liburan Natal dan Tahun Baru di Surabaya
Fiber vs FWA 2025: Zoom Anak Lancar Tanpa Lag
PB HMI Resmi Tutup SEPIM 2025: Kader Dipersiapkan Sambut Kepemimpinan Indonesia Emas 2045
Kebungkaman Kunjungan Bupati Lima Puluh Kota ke India Menuai Sorotan – Mantan Ombudsman Sumbar: Transparansi Wajib, Pakai Uang Rakyat!

Berita Terkait

Khazanah

Aksi Kemanusiaan Sijunjung Menggema: Pemuda dan Mahasiswa Geruduk Dua Titik Bencana di Sumbar

Desember 5, 2025
Khazanah

Tengah Reruntuhan Banjir Bandang, Kepedulian Polres Sijunjung Bikin Wali Nagari Menangis Haru

Desember 5, 2025
Khazanah

Langsung ke Titik Bencana: Handriawan dan Relawan Salurkan Harapan untuk Padang

Desember 1, 2025
Pusako Panai Culture & Competition 2025: Merawat Tradisi, Mengunggah Kreasi Pemuda Sumatera Barat
Khazanah

Festival Budaya Sumbar 2025: Pusako Panai Hidupkan Tradisi, Ledakkan Kreasi

Desember 1, 2025
Show More
DigIndonews.comDigIndonews.com
Follow US
© DigIndonews.com 2024 | All Rights Reserved
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
Sign in to your account

Lost your password?