Jakarta, 27 Desember 2025 – Aktivis pemuda nasional Benny Ario menilai instruksi Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumatera Barat yang mengimbau pengendara membawa peralatan darurat kendaraan selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) merupakan langkah yang sudah tepat dan relevan dengan kondisi lalu lintas dan geografis wilayah Sumatera Barat.
Instruksi tersebut disampaikan oleh Direktur Lalu Lintas Polda Sumbar, Kombes Pol Reza Chairul Akbar, sebagai bagian dari upaya peningkatan keselamatan berlalu lintas di tengah meningkatnya mobilitas masyarakat selama libur akhir tahun.
Menurut Benny Ario, kebijakan tersebut menunjukkan pendekatan preventif kepolisian dalam meminimalisir potensi kecelakaan dan gangguan lalu lintas, khususnya di jalur-jalur rawan yang dipengaruhi kondisi cuaca dan kontur jalan.
“Imbauan Dirlantas Polda Sumbar agar pengendara membawa peralatan darurat kendaraan merupakan kebijakan yang sudah tepat. Ini adalah langkah antisipatif yang dibutuhkan masyarakat, terutama saat volume kendaraan meningkat signifikan selama libur Nataru,” ujar Benny Ario dalam keterangannya.
Ia menilai, perlengkapan darurat seperti ban serep, dongkrak, kunci roda, segitiga pengaman, lampu darurat, serta kotak P3K sangat penting untuk mengantisipasi kondisi tak terduga di perjalanan, termasuk kerusakan kendaraan maupun situasi darurat lainnya.
Benny Ario juga menyoroti kondisi geografis Sumatera Barat yang memiliki banyak jalur perbukitan dan daerah rawan longsor, sehingga membutuhkan kesiapan ekstra dari setiap pengendara.
“Dengan membawa peralatan darurat, pengendara dapat meminimalisir risiko kecelakaan lanjutan ketika terjadi gangguan teknis di jalan. Ini sejalan dengan prinsip keselamatan berlalu lintas yang mengedepankan pencegahan,” katanya.
Lebih lanjut, ia mengajak masyarakat untuk tidak hanya mematuhi instruksi tersebut, tetapi juga melakukan pemeriksaan kelayakan kendaraan sebelum berangkat, mematuhi rambu lalu lintas, serta tidak memaksakan perjalanan saat kondisi cuaca tidak memungkinkan.
Menurutnya, keberhasilan pengamanan lalu lintas selama libur Nataru tidak hanya bergantung pada aparat kepolisian, tetapi juga pada kesadaran dan kedisiplinan pengguna jalan.
“Apa yang disampaikan Dirlantas Polda Sumbar sudah jelas dan terukur. Tinggal bagaimana masyarakat merespons dengan disiplin dan tanggung jawab demi keselamatan bersama,” pungkas Benny Ario.


