DigIndonews.comDigIndonews.com
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Reading: SEBUAH PEMANDANGAN YANG MENAKJUBKAN
Share
Font ResizerAa
DigIndonews.comDigIndonews.com
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Search
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
© Sayangi.com 2022 | All Rights Reserved
DigIndonews.com > Khazanah > SEBUAH PEMANDANGAN YANG MENAKJUBKAN
Khazanah

SEBUAH PEMANDANGAN YANG MENAKJUBKAN

Agus Salim Published Juli 23, 2023
Share
SHARE

Khazanah

 

 

Oleh : Syaiful Anwar

Dosen FE Unand Kampus II Payakumbuh 

 

 

Suatu hari, aku pergi mengendarai sebuah mobil menuju Mekkah. Di tengah perjalanan, aku dikejutkan oleh sebuah suara kecelakaan mobil. Dari suaranya, aku menduga korbannya pasti sangat parah. Dan aku adalah orang yang pertama tiba di lokasi kejadian. Aku mem-berhentikan mobilku, dan bergegas menuju tempat kejadian. Aku mencoba untuk menolong penumpang yang ada di dalam mobil. 

 

Aku langkahkan kakiku dengan hati-hati. Aku melihat ke dalam mobil dengan dada berdegup kencang, dan tangaku gemetar. Dan hatiku merasa miris manakala menyaksikan mobil di depanku telah ringsek tak berbentuk. Aku bahkan hendak menangis. 

 

Namun, di luar dugaan. Ketika aku memandang ke dalam mobil dengan cermat, sebuah pemandangan yang menakjubkan terlihat olehku. Ya, sopir mobil itu telah meninggal. Namun, kepalanya menempel di kemudi mobil dengan tenang dan jari telunjuknya menunjukkan seperti orang yang sedang shalat. Wajahnya tampak bersinar dan kontras dengan jenggotnya yang lebat. 

 

Dan belum sempat rasa takjubku hilang, pandanganku kembali dibuat tertegun oleh sebuah pemandangan lain yang menakjubkan. Tampak olehku seorang anak perempuan kecil yang sepertinya tengah tertidur pulas di punggung si sopir seraya menggelayutkan tangannya ke leher si sopir. Aku memeriksa nafasnya, ternyata ia pun telah tiada.  

Baca Juga  MEMILIKI KOMPETENSI 

 

Belum pernah aku melihat mayat seperti ini. Damai dan tenang. Dari rupanya terpancar cahaya istiqamah semasa hidupnya. Jari telunjuknya yang menunjuk mengisyaratkan bahwa ia mengesakan Allah. Manis senyumnya mengiringi ruhnya yang berpisah dengan dunia. 

 

Tak lama kemudian, mobil-mobil lain yang melintas mulai berhenti di sekitar lokasi kejadian. Setelah itu, baru suasana mulai gaduh dan ribut. Semua ini berlangsung dalam tempo yang cepat, sampai aku lupa memerika penumpang lain yang tersisa. Aku menangis pilu. Aku tidak memperhatikan orang di sekelilingku. Padahal, orang-orang yang di sekitar mengira aku adalah kerabat di mayit. Tiba-tiba ada orang yang berujar, “Ada wanita dan anak di kursi belakang.” Sontak, aku pun terperanjat dan menoleh ke belakang. Ternyata di sana ada wanita yang sedang mengumpulkan bajunya, dan merapikan kudung kepalanya. Ia duduk dengan tenang melihat ke arah kami. Di pelukannya ada dua anak kecil yang selamat. Keduanya hanya mengalami luka ringan dan sedikit terguncang. Wanita itu berzikir kepada Allah demi menenangkan rasa takutnya. Aku merasa keteguhannya laksana gunung yang tinggi. Ia berusaha turun dari mobil dengan kesabaran yang menakjubkan. Tanpa diiringi tangisan dan ratapan pilu. Kami semua mengeluarkannya dari mobil. Orang yang melihatku dengannya pasti me-ngira bahwa aku adalah shahibul musibah, kecuali si wanita itu sendiri. 

Baca Juga  WISATA MENCARI IMAN

 

Tangisku semakin keras. Orang-orang pun menatapku. Sehingga wanita yang mulia pergi meninggalkan mobil itu menoleh ke arahku dan berkata dengan suara terbata, ”Saudaraku, jangan kau tangisi dia. Dia adalah lelaki saleh, saleh…” Hingga mulutnya terdiam, tak mampu lagi  berkata. 

 

Ia turun memeluk kedua putranya. Merapikan kudung dan mantelnya. Ketika melihat suasana gaduh dipenuhi orang-orang, ia dan putranya lekas menjauh. Kemudian ada lelaki yang membawa putranya ke rumah sakit. Wanita itu melihat ke arah kami dari kejauhan. Wanita itu berupaya membuat kedua putranya memalingkan pandangannya dari ayah dan kakak mereka. Aku pun menuju wanita itu lalu menawarkannya untuk mengantar mereka pulang ke rumahnya dengan mobilku. Wanita itu menolak dengan sangat malu dan tenang, ”Tidak. Demi Allah, aku hanya akan naik mobil yang di dalamnya juga ada wanita.” 

 

Orang-orang mulai pergi meninggalkan lokasi kejadian. Masing-masing meneruskan perjalanannya. Yang tersisa hanya aku yang masih mengamati dari kejauhan. Aku merasa bertanggung jawab atas mereka. Waktu pun berjalan lama. Kami menunggu kondisi yang kritis itu. Keteguhan hati wanita itu laksana gunung. 

Baca Juga  BIARKAN GORESAN ITU MENJADI HIKMAH

 

Dua jam penuh waktu berlalu. Akhirnya, me-lintaslah sebuah mobil yang dikendarai lelaki beserta keluarganya. Kami pun menghentikannya, kemudian menceritakan perihal wanita itu, lalu memintanya untuk mengantar sampai ke rumahnya. Lelaki itu pun bersedia. 

 

Aku menuju kedua putranya dan menaikkanya ke dalam kendaraan. Aku merasa wanita itu berjalankan seperti gunung yang berjalan di atas bumi. Aku pun kembali ke mobilku. Dengan perasaan kagum atas keteguhan hatinya yang besar, aku bergumam dalam hati, ”Lihat, bagaimana Allah menjaga keluarga lelaki saleh sepeninggalnya.”  

 

Aku pun teringat firman Allah, ”Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: “Tuhan kami ialah Allah” Kemudian mereka meneguhkan pendirian me-reka, Maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan: “Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang Telah dijanjikan Allah kepadamu”. Kamilah pelindung-pelindungmu dalam kehidupan dunia dan akhirat; di dalamnya kamu memperoleh apa yang kamu inginkan dan memperoleh (pula) di dalamnya apa yang kamu minta.” (QS. Fushshilat: 30-31). 

 

Alangkah indahnya Al-Quran! Alangkah manisnya jika keteguhanku menyamai keteguhan si wanita itu. Dia memang wanita, tapi keteguhannya luar biasa. Subhanallah! 

 

#Syaiful_Anwar

#Fakultas_Ekonomi

#Universitas_Andalas

#Kampus2_Payakumbuh

#One_Hour_Awardness

#Ia_Bersumpah_Tidak_Akan_Tertawa_Lagi

 

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article NASIHAT SEORANG QADHI UNTUK KHALIFAH
Next Article Berhasil Selesaikan Kegaduhan, PGRI Sumbar dan PGRI Kabupaten/Kota Apresiasi Bupati Safaruddin
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Daerah881
    • Agam14
    • Bukit Tinggi14
    • Limapuluh Kota395
    • Padang32
    • Payakumbuh26
    • Solok68
  • Ekonomi661
  • Headline402
  • Internasional81
  • Khazanah191
  • Lifestyle112
  • Nasional850
  • Olahraga78
  • Opini174
  • Pariwara Lipsus30
  • Politik253
  • Uncategorized253
  • Video15

Berita Lainnya

10 Cara Seru Menikmati Liburan Natal dan Tahun Baru di Surabaya
Fiber vs FWA 2025: Zoom Anak Lancar Tanpa Lag
PB HMI Resmi Tutup SEPIM 2025: Kader Dipersiapkan Sambut Kepemimpinan Indonesia Emas 2045
Kebungkaman Kunjungan Bupati Lima Puluh Kota ke India Menuai Sorotan – Mantan Ombudsman Sumbar: Transparansi Wajib, Pakai Uang Rakyat!

Berita Terkait

Khazanah

Aksi Kemanusiaan Sijunjung Menggema: Pemuda dan Mahasiswa Geruduk Dua Titik Bencana di Sumbar

Desember 5, 2025
Khazanah

Tengah Reruntuhan Banjir Bandang, Kepedulian Polres Sijunjung Bikin Wali Nagari Menangis Haru

Desember 5, 2025
Khazanah

Langsung ke Titik Bencana: Handriawan dan Relawan Salurkan Harapan untuk Padang

Desember 1, 2025
Pusako Panai Culture & Competition 2025: Merawat Tradisi, Mengunggah Kreasi Pemuda Sumatera Barat
Khazanah

Festival Budaya Sumbar 2025: Pusako Panai Hidupkan Tradisi, Ledakkan Kreasi

Desember 1, 2025
Show More
DigIndonews.comDigIndonews.com
Follow US
© DigIndonews.com 2024 | All Rights Reserved
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
Sign in to your account

Lost your password?