DigIndonews.comDigIndonews.com
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Reading: Jusuf Kalla Ketum DMI Bandingkan Kelonggaran Ceramah Mesjid di Indonesia dengan Negara Lain
Share
Font ResizerAa
DigIndonews.comDigIndonews.com
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Search
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
© Sayangi.com 2022 | All Rights Reserved
DigIndonews.com > Daerah > Limapuluh Kota > Jusuf Kalla Ketum DMI Bandingkan Kelonggaran Ceramah Mesjid di Indonesia dengan Negara Lain
HeadlineLimapuluh KotaNasionalOpini

Jusuf Kalla Ketum DMI Bandingkan Kelonggaran Ceramah Mesjid di Indonesia dengan Negara Lain

asribel Published April 2, 2023
Share
SHARE

DigIndonews.com, Jakarta – Wakil presiden ke-10 dan ke-12 Muhammad Jusuf Kalla membandingkan kelonggaran aturan ceramah agama di masjid di Indonesia dengan sejumlah negara lain.

Jusuf Kalla, yang juga Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia itu, mengatakan bahwa di Indonesia aturan terkait masjid sangat longgar jika dibandingkan dengan di negara lain yang punya mayoritas penduduk Muslim.

“Kadang-kadang ada masjid begitu (penceramah) naik mimbar langsung kritik pemerintah habis-habisan. Kalau di Malaysia, langsung ditangkap polisi. Apalagi, di Arab Saudi 10 tahun penjara itu,” kata JK saat menyampaikan ceramah tarwih di Masjid Kampus Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, Jumat (31/3/2023) malam.

Menurut Kalla, Indonesia adalah satu dari dua negara di dunia yang masjidnya diperbolehkan dibangun oleh masyarakat sendiri.

Baca Juga  Empat Pulau, Dua Provinsi, Satu Bangsa: HMI Medan Menjaga Otonomi Daerah dan Persatuan Bangsa

“Saya kira Masjid UGM ini walaupun dibangun di kampus, dibangun bersama-sama oleh masyarakat,” ujar politikus Golkar

Sementara itu, aturan di Malaysia dan Saudi Arabia atau negara mana pun, menurut dia, semua masjid dibangun oleh negara.

Dengan demikian, karena negara yang membangun, isi khotbah dan ceramahnya harus sama dengan kebijakan negara.

“Jadi, berbahagialah umat Islam di Indonesia, kita dapat menyampaikan hal-hal yang menurut kita penting,” ujar dia.

Selain itu, kata Kalla, umat Islam juga patut berbangga karena tidak ada negara di dunia yang jumlah masjidnya luar biasa banyak seperti di Indonesia.

“Lebih dari 800.000 masjid dan musala, hampir satu juta, di setiap jalan kampung pasti ada. Di Malaysia memang penduduknya 30 juta, tetapi masjid cuma 760,” klaim JK.

Baca Juga  KPK: Pemberantasan Korupsi Dilakukan Secara Holistik Dengan Konsep Trisula

Meski demikian penelusuran Suara.com menemukan bahwa di Malaysia sebenarnya ada ribuan masjid.

Berdasarkan data Jabatan Kemajuan Islam Malaysia atau JAKIM – lembaga yang mengatur urusan agama Islam di negara tersebut – per 2022 ada 6.850 masjid yang terdaftar.

 

Sumber: Suara

 

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Pasca Ungkap Transaksi Janggal 349 T, Mahfud MD Ungkap Keberadaan Emas Batangan Impor Senilai 189 T
Next Article Webinar Legislator Menjelaskan Pentingnya Literasi Digital Untuk UMKM
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Daerah878
    • Agam14
    • Bukit Tinggi14
    • Limapuluh Kota393
    • Padang32
    • Payakumbuh26
    • Solok67
  • Ekonomi655
  • Headline402
  • Internasional81
  • Khazanah189
  • Lifestyle112
  • Nasional842
  • Olahraga77
  • Opini173
  • Pariwara Lipsus30
  • Politik253
  • Uncategorized253
  • Video15

Berita Lainnya

Kadis Pertanian Witra Seperti Memberi “Titian Barakuak” ke Bupati Pasca Kunjungan Ke India Soal Gambir
BAKORNAS LKMI PB HMI Kecam Dugaan Kriminalisasi dr. Ratna, Sebut Cederai Rasa Aman Tenaga Medis
KAI Salurkan CSR Rp100 Juta untuk Korban Banjir di Sumut dan Aceh
Kebutuhan Internet Meningkat, Ini Tips Memilih WiFi Terbaik untuk Rumah

Berita Terkait

Nasional

BEM Nusantara: Kartel Haji Harus Dihentikan , Dukung Langkah Tegas Kementrian Haji Sukseskan Haji 2026

Desember 1, 2025
Nasional

Apresiasi Wakapolri Komjen Pol. Dedi Prasetyo atas Pengerahan Pasukan Polri untuk Tanggap Bencana di Aceh, Sumut, dan Sumbar

Desember 1, 2025
Opini

Santri Gen Z Dipersimpangan dan Kebimbangan

Desember 1, 2025
Nasional

Klarifikasi Laporan MPR, Kuasa Hukum PT TMP Laporkan MPR ke Polres Deli Serdang 

November 28, 2025
Show More
DigIndonews.comDigIndonews.com
Follow US
© DigIndonews.com 2024 | All Rights Reserved
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
Sign in to your account

Lost your password?