DigIndonews.comDigIndonews.com
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Reading: Demokrasi Pancasila Dianggap Jalan Tengah dalam Merawat HAM dan Kedaulatan Budaya
Share
Font ResizerAa
DigIndonews.comDigIndonews.com
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Search
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
© Sayangi.com 2022 | All Rights Reserved
DigIndonews.com > Nasional > Demokrasi Pancasila Dianggap Jalan Tengah dalam Merawat HAM dan Kedaulatan Budaya
Nasional

Demokrasi Pancasila Dianggap Jalan Tengah dalam Merawat HAM dan Kedaulatan Budaya

Redaksi Published Juli 21, 2025
Share
SHARE

Matarakyat24.com, Jakarta — Di tengah tantangan globalisasi dan tekanan ideologi transnasional, Pancasila kembali ditegaskan sebagai jalan tengah yang mampu menyeimbangkan prinsip demokrasi, penghormatan terhadap hak asasi manusia (HAM), dan kekayaan kultural bangsa. Hal itu mengemuka dalam webinar nasional bertajuk “Penguatan Ideologi Pancasila, Demokrasi, dan HAM” yang digelar pada 18 Juli 2025.

Praktisi komunikasi Usman Kansong mengungkapkan bahwa Pancasila tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip demokrasi dan HAM, justru menjadi kerangka nilai yang menjamin keadilan, musyawarah, dan kedaulatan rakyat. “Voting itu hanya alat terakhir, bukan inti demokrasi. Inti kita adalah musyawarah mufakat. Inilah yang membedakan demokrasi kita dengan demokrasi liberal,” ujarnya.

Sementara itu, Anggota Komisi I DPR RI, Marwan Jafar, menyampaikan bahwa era digital membawa tantangan serius dalam regenerasi pemahaman ideologi, khususnya pada generasi muda. “Generasi Z ini lebih akrab dengan konten media sosial daripada teks Pancasila. Maka, penguatan ideologisasi tidak bisa dibiarkan hanya menjadi beban sekolah. Ini tugas negara dan masyarakat,” tegasnya.

Baca Juga  Anggota Komisi I DPR RI, Farah Sampaikan Materi untuk Masyarakat Bersama Melawan Hoax

Maslikan, pegiat literasi digital, menggarisbawahi pentingnya pendekatan lokal dalam memaknai Pancasila. Menurutnya, masyarakat pedesaan telah mengamalkan nilai-nilai Pancasila secara turun-temurun. “Gotong royong itu Pancasila. Tapi kita lupa menyebutnya. Sekarang malah nilai-nilai luar yang masuk melalui internet tanpa filter budaya,” katanya.

Para pembicara sepakat bahwa penguatan demokrasi berbasis Pancasila memerlukan strategi literasi digital, pendidikan nilai-nilai kebangsaan yang kontekstual, serta regulasi partai politik yang mendorong budaya musyawarah. Webinar ini menegaskan kembali pentingnya menyatukan demokrasi dan HAM dalam bingkai ideologi Pancasila, demi keutuhan dan kedaulatan bangsa di masa depan.***

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Digitalisasi UMKM Harus Jadi Kebijakan Jangka Panjang, Bukan Program Musiman
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Daerah827
    • Agam14
    • Bukit Tinggi13
    • Limapuluh Kota385
    • Padang24
    • Payakumbuh25
    • Solok62
  • Ekonomi350
  • Headline398
  • Internasional81
  • Khazanah172
  • Lifestyle112
  • Nasional749
  • Olahraga75
  • Opini156
  • Pariwara Lipsus29
  • Politik249
  • Uncategorized192
  • Video15

Berita Lainnya

Demokrasi Pancasila Dianggap Jalan Tengah dalam Merawat HAM dan Kedaulatan Budaya
Digitalisasi UMKM Harus Jadi Kebijakan Jangka Panjang, Bukan Program Musiman
Anggota DPR RI Marwan Ja’far Laksanakan Diskusi Publik dengan Tema “Penguatan ldeologi Pancasila, Demokrasi, dan HAM”
Makan Bergizi Gratis, Kebijakan Multisektor untuk Atasi Stunting dan Tekan Ketimpangan

Berita Terkait

Pencopotan Alvian Taufan Putra dari jabatan Ketua KONI Sulawesi Tenggara memunculkan tanda tanya besar

Juli 20, 2025
Nasional

Mengenal Dan Mengantisipasi Bahaya Judi Online Dan Investasi Ilegal

Juli 18, 2025

Rasa Aman Memburuk, Ketua Umum Pemuda Peduli Indonesia Desak Kapolri Copot Kapolrestabes Bandung

Juli 15, 2025
Nasional

Kuasa Hukum PT Hamesha: PHK Sudah Sesuai Hukum, Justru Pemblokiran Rekening Rugikan 150 Karyawan

Juli 14, 2025
Show More
DigIndonews.comDigIndonews.com
Follow US
© DigIndonews.com 2024 | All Rights Reserved
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
Sign in to your account

Lost your password?