DigIndonews.com, Jakarta – Wakil Ketua Komisi I DPR RI Bambang Kristiono berkolaborasi mengadakan webinar bersama Kemenkominfo dan Akademisi dengan Tema “Optimalisasi Literasi Digital Dalam Penanaman Nilai Pancasila Pada Generasi Millenial”. Giat ini dimoderatori oleh Pradev Kumar Benyamin dengan narasumber Dr. Fajar Nursahid,. M.Si Direktur Riset Algoritma, dan, Yanto Ph.D Akademisi Unika Atmijaya pada Rabu siang (08/03/2023) via zoom meeting online.
Bambang Menjelaskan Digitalisasi UMKM sangat penting karena UMKM berperan sebagai penopang ketahanan perekomian nasional, memiliki kemampuan promosi menggunakan media sosial melalui dari pemasaran hingga melayani konsumen.
Perkembangan ekonomi digital harus diikuti dengan kualitas SDM yang adaptif dan kompetitif terlebih lagi saat ini Indonesia memiliki potensi penduduk usia produktif Indonesia yang terus bertambah dan pentingnya sinergitas antara pemerintah dengan stakeholders terkait untuk memberikan kebijakan stimulus.
Senada dengannya, Dr. Fajar Nursahid, M.Si Direktur Riset Algoritma memaparkan Indonesia adalah negara majemuk dan multikultur dan juga terkandung dalam Pancasila dengan nilai religious, perikemanusiaan, persatuan, demokrasi, dan keadilan sosial.
Tantangan di era digital ini diantaranya tidak ada otoritas tunggal sumber informasi, kehadiran media sosial sebagai media alternative, terbuka, bebas, dan memiliki beberapa keunggulan fitur di dalamnya.
Internet mengubah kebiasaan orang dalam mengkonsumsi informasi yang mana internet sebagai tumpuan mencari informasi, keberlimpahan informasi dan tidak semuanya valid.
Faktanya tidak semua positif dimana hoaks tumbuh subur, mis/dis/misinformasi, penyebaran konten berbahaya, trend IMAGOGI atau gaya hidup hedonis dan lain sebagainya.
Oleh karena itu pentingnya nalar dan literasi dengan budaya baru yang kritis, penggunaan nalar dan akal sehat, dan yang menjadi kunci adalah literasi.
Fajar juga memberikan tips yang bisa dilakukan dengan pilih sumber informasi yang kredibel, terapkan filter cukupkan informasi yang dibutuhkan.
Yanto.P.Hd. D Dosen Unika Atmajaya menyampaikan Literasi digital merupakan kemampuan memahami dan menggunakan informasi dalam berbagai format dari berbagai sumber ketika disajikan melalui komputer. Persentase jumlah penduduk per generasi menunjukkan proporsi terbesar terdapat pada generasi milenial dan genrasi Z.
Terdapat Sembilan komponen penting dalam literasi digital yaitu social networking, transliteracy, maintaining privacy, managing digital identity, creating content, organizing, reusing, filtering, dan self broadcasting.
Penanaman nilai-nilai Pancasila di era digital dalam butir butir pengamalan Pancasila diantaranya kelas kolaboratif, kolaborasi riset, joint conference. Selanjutnya dengan millennial digital native dan digital natives. Dunia digital memiliki dampak besar pada individu, keluarga, komunitas dan juga bangsa atau negara.
Optimalisasi penanaman nilai-nilai Pancasila di era digital dapat dengan menggunaan media digital untuk hal-hal yang produktif, posting/sharing informasi yang penting dan jangan memposting data-data pribadi.