DigIndonews.comDigIndonews.com
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Reading: Biaya Renovasi Rumah yang Melebihi Rencana, Bagaimana Mengatasinya?
Share
Font ResizerAa
DigIndonews.comDigIndonews.com
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Search
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
© Sayangi.com 2022 | All Rights Reserved
DigIndonews.com > Ekonomi > Biaya Renovasi Rumah yang Melebihi Rencana, Bagaimana Mengatasinya?
Ekonomi

Biaya Renovasi Rumah yang Melebihi Rencana, Bagaimana Mengatasinya?

vrtitimes Published Desember 10, 2025
Share
SHARE

Renovasi rumah sering menjadi proyek yang penuh antusiasme karena menghadirkan suasana baru dan meningkatkan kualitas hunian. Namun, proses ini kerap menghadirkan kejutan biaya. Banyak pemilik rumah menemukan bahwa pengeluaran riil di lapangan lebih besar dibandingkan estimasi awal.

Situasi ini lazim terjadi akibat harga material yang berubah cepat, kebutuhan tambahan yang muncul setelah pembongkaran atau perhitungan awal yang kurang akurat. Simak beberapa strategi agar tekanan finansial dapat diminimalkan sehingga renovasi tetap berjalan dengan tenang dan terarah.

1. Mengidentifikasi penyebab pembengkakan biaya

Memahami akar persoalan membantu proses pengambilan keputusan yang lebih bijak. Selain fluktuasi harga material, sering terjadi perubahan desain di tengah jalan.

Kondisi ini memengaruhi durasi pengerjaan dan menambah volume pekerjaan tukang. Ada juga kasus di mana kondisi bangunan lama ternyata membutuhkan perbaikan ekstra sehingga anggaran harus disesuaikan.

Contohnya, saat pemilik rumah memulai renovasi dapur, lalu menemukan instalasi listrik yang tidak lagi memenuhi standar. Kebutuhan tambahan seperti itu muncul secara alami dan perlu diantisipasi sejak awal.

2. Membuat prioritas pekerjaan yang paling penting

Ketika anggaran mulai menipis, prioritas menjadi alat kendali yang efektif. Mengelompokkan pekerjaan berdasarkan tingkat urgensi membantu mengalokasikan biaya kepada bagian yang benar benar penting. Beberapa bagian rumah memiliki fungsi struktural yang tidak dapat ditunda seperti atap, pondasi atau instalasi.

Baca Juga  KAI Logistik Perkuat Kolaborasi Pendidikan dan Industri Logistik Bersama Universitas Pendidikan Indonesia

Bagian yang bersifat estetika dapat diatur ulang jadwalnya. Banyak pemilik rumah menerapkan pendekatan bertahap sehingga pekerjaan non penting dapat dilakukan setelah anggaran kembali stabil. Strategi ini menjaga keberlanjutan proyek tanpa tekanan berlebihan.

3. Melakukan negosiasi dan perbandingan harga

Peningkatan biaya dapat dikontrol melalui proses negosiasi yang sehat dengan penyedia jasa. Kontraktor atau tukang biasanya memiliki alternatif material yang kualitasnya tetap baik namun lebih ekonomis. Melakukan perbandingan harga antara beberapa pemasok membantu menemukan opsi terbaik.

Di beberapa kota, selisih harga material bangunan dapat cukup signifikan. Memanfaatkan momen diskon dari toko bangunan juga memberikan ruang penghematan. Praktik ini telah diterapkan banyak keluarga yang sedang merenovasi rumah dalam skala besar.

4. Evaluasi penggunaan material pengganti

Material modern menawarkan performa baik dengan harga yang lebih terjangkau. Keramik diganti vinyl, kusen kayu diganti aluminium atau dinding bata sebagian diganti panel ringan. Pergantian material semacam ini dapat mengurangi biaya total tanpa mengorbankan kualitas.

Contoh yang umum terjadi adalah penggunaan cat eksterior premium pada seluruh sisi rumah, padahal bagian tertentu jarang terpapar cuaca ekstrem sehingga dapat menggunakan varian yang lebih ringan. Pemilik rumah dapat memilih material berdasarkan fungsi ruang dan tingkat pemakaian.

Baca Juga  ALIRAN NEO KLASIK

5. Menjadwalkan ulang pekerjaan yang bukan prioritas

Apabila kenaikan biaya cukup signifikan, salah satu strategi paling rasional adalah melakukan penjadwalan ulang pekerjaan tertentu. Pendekatan ini memberikan waktu bagi pemilik rumah untuk memulihkan anggaran.

Misalnya, bagian fasad yang bersifat dekoratif dapat ditunda beberapa bulan ke depan tanpa memengaruhi fungsi utama bangunan. Keputusan seperti ini sering dianggap sebagai solusi finansial yang realistis untuk menjaga kelangsungan proyek.

6. Memanfaatkan opsi pinjaman sebagai solusi terukur

Ketika seluruh upaya efisiensi telah dilakukan namun kebutuhan biaya tetap lebih tinggi dari bujet rencana, opsi pembiayaan dapat dipertimbangkan. Pinjaman menjadi solusi yang terukur untuk menutup selisih dana agar renovasi tidak terhenti di tengah jalan.

Dengan memilih pinjaman yang memiliki suku bunga rendah serta proses pencairan cepat, pemilik rumah dapat menyelesaikan renovasi tepat waktu dan tetap menjaga stabilitas arus kas pribadi.

Jika kamu membutuhkan tambahan dana guna menutup kelebihan biaya renovasi rumah, tersedia opsi pinjaman bunga rendah yang dapat membantu menjaga kelancaran proyek tanpa mengganggu kebutuhan finansial lain.

Baca Juga  Automasi Digital Meningkat di 2025: N8N Workflow Jadi Solusi Populer Bisnis Indonesia

Kamu bisa ajukan pinjaman online cair dalam hitungan menit di neobank dari Bank Neo Commerce. Cara mengajukan pinjaman bunga rendah di neobank cukup praktis. Selain itu, Neo Pinjam mempunyai beberapa kelebihan, yaitu:

– Limit pinjaman hingga Rp100.000.000

– Pinjaman online dengan pilihan tenor fleksibel minimal 3 bulan – maksimal 24 bulan

– Bunga mulai dari 0,06% flat per hari (setara dengan maksimum APR 21,9% per tahun)

– Tidak ada biaya tersembunyi atau penalti pelunasan lebih awal

Ditambah, pinjaman aman ini juga bebas biaya admin saat pencairan. Meskipun mudah dan cepat, pengajuan kamu tetap melalui evaluasi kelayakan untuk menjaga keamanan pengguna dan mencegah risiko kredit bermasalah.

Download neobank di PlayStore atau App Store dan ajukan Neo Pinjam sekarang. Kunjungi link Neo Pinjam untuk tahu info lengkap serta syarat & ketentuan mengenai Neo Pinjam.

***

PT Bank Neo Commerce Tbk berizin dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) & Bank Indonesia (BI), serta merupakan bank peserta penjaminan Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).

Press Release ini juga sudah tayang di VRITIMES

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Fokus Pulihkan Konektivitas, Kementerian PU Buka Kembali 38 KM Jalan Nasional Tarutung – Sibolga
Next Article Semarak HUT ke-42, BRI Finance Gelar Donor Darah Bersama PMI
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Daerah885
    • Agam14
    • Bukit Tinggi14
    • Limapuluh Kota396
    • Padang33
    • Payakumbuh26
    • Solok68
  • Ekonomi739
  • Headline402
  • Internasional81
  • Khazanah196
  • Lifestyle112
  • Nasional884
  • Olahraga78
  • Opini175
  • Pariwara Lipsus30
  • Politik254
  • Uncategorized256
  • Video15

Berita Lainnya

Pentingnya Punya Rekening Khusus untuk Jajan dan Menabung
Cokelatin Indonesia Menembus Pasar Internasional Melalui Agro Food Jeddah 2025
Dari Kepedulian Menjadi Hunian: Ansor, Banser, dan NU Hadirkan Harapan di Paninggahan
Holding Perkebunan Nusantara Dorong EBT, PTPN IV Regional III Resmikan PTBg Sei Rokan

Berita Terkait

Ekonomi

Stasiun Gambir Raih Sertifikat Sistem Manajemen Pengamanan Kategori GOLD dari Baharkam Polri

Desember 19, 2025
Ekonomi

Dukungan Strategis Industri Baja bagi Ketahanan Ekonomi Nasional

Desember 19, 2025
Ekonomi

Memasuki Usia 42 Tahun, BRI Finance Terus Tunjukkan Kepedulian Terhadap Pengelolaan Sampah

Desember 19, 2025
Ekonomi

KAI Logistik Distribusikan 3 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Wilayah Terdampak Bencana Sumatra

Desember 19, 2025
Show More
DigIndonews.comDigIndonews.com
Follow US
© DigIndonews.com 2024 | All Rights Reserved
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
Sign in to your account

Lost your password?