DigIndonews.comDigIndonews.com
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Reading: Empat Pilar Literasi Digital Versi Kominfo
Share
Font ResizerAa
DigIndonews.comDigIndonews.com
Font ResizerAa
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Search
  • Nasional
  • Daerah
  • Politik
  • Khazanah
  • Opini
  • Ekonomi
  • Opini
  • Uncategorized
  • Redaksi
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
© Sayangi.com 2022 | All Rights Reserved
DigIndonews.com > Headline > Empat Pilar Literasi Digital Versi Kominfo
HeadlineNasional

Empat Pilar Literasi Digital Versi Kominfo

asribel Published Juni 20, 2023
Share
SHARE

DigIndonews.com, Jakarta – Megel Jakson (CDBO Aktual.com) hadir sebagai narasumber webinar series kali ini memaparkan dari total 276,4 juta populasi penduduk Indonesia.353,8 juta penggunaan telepon seluler atau 128,0% dari total populasi penduduk. Sebanyak 212,9 juta menggunakan internet atau 77,0% dari total populasi penduduk. Dan sebanyak 167,0 juta pengguna media sosial aktif atau 60, 4% dari total populasi penduduk.

Presentasi penggunaan media sosial aktif berusia 16 hingga 64 tahun yang mengatakan bahwa setiap opsi adalah platform media sosial favorit mereka dengan data WhatsApp 25,5%, Instagram 18,2%, tiktok 14,9% ,Facebook 14,2% ,Twitter 8.2%, snack video 2.7%, telegram 1.9% pinterest 1.1%, discord 0,6% dan FB messenger 0.4%.

Alasan utama mengapa pengguna internet berusia 16 sampai 64 tahun menggunakan internet yaitu sebagai finding information 83,2%, finding new or inspiration 73,2%, staying in touch with friends and family 73,0%, feeling up spare time and general browsing 65,3%, keeping up to date with new and events 63,9%, watching video tv shows or movie 61,3%, accessing and listening to music 59,2%, researching produk and brand 49,5%, reserching how to do things 48,8%, meeting new people and making new connections 44,8%, gaming 42,3%, reserching places, vacation and travel 42,3%, reserching health issue and healthcare products 42,1%, sharing your opinion 41,2%, managing finances and savings 39,2%.

Baca Juga  Bambang Kristiono Meninggal Dunia Saat Kunker, Komisi I DPR RI Berduka Cita

Adaptasi digital yaitu penyesuaian diri terhadap proses penggunaan platform dan sistem digital.Adaptasi digital menjadi prasyarat sekaligus kebutuhan untuk terhindar dari sisi buruk komunikasi di dunia maya.

 

Prinsip yang harus dilakukan ketika beradaptasi digital :

1.Berkomunikasi atau unggahan menjadi konsumsi banyak orang

2.Media sosial tidak berbeda dengan dunia nyata atau perundungan hal lainnya

3.Jika suka, ikuti jika tidak suka stop mengikuti dan jika mengganggu atau menyakiti block

4.Jejak digital itu permanen

5.Jangan mudah mengumbar data pribadi

6.Harus memahami lingkungan digital

7.Memperbanyak postingan positif

 

Etika sosial media yaitu tulisan dan kontan adalah representasi dari diri kita sendiri, harus mampu mengendalikan emosi, menghindari hal-hal yang memunculkan perselisihan dan kemarahan, bersikap sopan santun, menggunakan bahasa dan tulisan yang jelas menjaga privasi orang lain, membagikan informasi yang sensitif, dan tidak berniat mengadu domba atau memperburuk suasana.

Baca Juga  H. Moh Arwani Thomafi Sampaikan Materi Tentang Etika Bermedia Sosial dalam Pandangan Milenial Islam

Pegiat literasi digital Gun Gun Siswadi menerangkan program Digital talent scholarship untuk sasaran strategi digital talenan scholarship yaitu meningkatkan tata kelola dan kelembagaan untuk pelatihan talenta digital, mempersiapkan tari-tarik kita yang dibutuhkan pasar kerja, menyediakan pelatihan untuk alih kompetensi pada era industri 4.0, dan mengembangkan SDM talenta digital yang berdaya saing dan berkarakter.

 

Ada 4 pilar literasi digital versi kominfo. Masyarakat perlu memahami sehingga dapat menerapkan di kehidupan sehari-hari diantaranya:

1. Digital skill yaitu memahami perangkat keras dan lunak TIK, serta sistem operasi digital

2. Digital culture yaitu mampu membangun wawasan kebangsaan dalam berinteraksi di ruang digital

3. Digital Etics yaitu menyesuaikan diri dan berpikir rasional dan mengutamakan netiket

Baca Juga  Legislator Edukasi Kekerasan Berbasis Gender Online

4. Digital safety yaitu meningkatkan kesadaran perlindungan dan keamanan data pribadi.

Tips pemanfaatan medsos diantaranya bijak, cerdas dan bertanggung jawab dalam pemanfaatan media sosial, memilah, memilih dan menyeleksi informasi sesuai kebutuhan sikap kritis dalam menerima setiap informasi dan mengecek sumber informasi.

Tips menghadapi era digital yaitu terus beradaptasi, memanfaatkan teknologi secara optimal, bijak menggunakan teknologi, dapatkan pendidikan di bidang teknologi dan buat inovasi dengan mengandalkan teknologi.

Berinternet dengan bijak diantaranya: cermat dalam memilih situs dan konten, pastikan keamanan data pribadi, tetap batasi penggunaan internet, dan tips sebelum membagikan informasi yaitu :verifik

Share This Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Copy Link
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
Previous Article Bahaya Dampak Terpapar Radikalisme Pada Remaja di Ruang Digital
Next Article BAHAYA ADU DOMBA
Leave a comment

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kategori

  • Daerah816
    • Agam13
    • Bukit Tinggi12
    • Limapuluh Kota384
    • Padang23
    • Payakumbuh24
    • Solok56
  • Ekonomi324
  • Headline395
  • Internasional78
  • Khazanah169
  • Lifestyle110
  • Nasional729
  • Olahraga69
  • Opini150
  • Pariwara Lipsus27
  • Politik246
  • Uncategorized189
  • Video15

Berita Lainnya

INDONESIA PERLU TINGKATKAN KETAHANAN DIGITAL DAN EKONOMI NASIONAL Direktur CSI: PRABOWO HARUS SIGAP ANTISIPASI PERANG IRAN – ISRAEL
Floating Breakfast ala Grazie Bali: Sensasi Sarapan Terapung yang Instagramable dan Tak Terlupakan
Istighosah Bersama Warga Demak, Kementerian PU Bergerak Cepat Atasi Banjir Rob
Tokoh Tarekat Al-Mu’min Diduga Sebarkan Ajaran Menyimpang, Masyarakat Di Minta Tunggu Keputusan Resmi MUI

Berita Terkait

Nasional

Gugatan Soksi Kepada Depinas Soksi Lanjut Ke Tahap Mediasi, Gugatan ini Bukan Salah dan Benar Tetapi Larangan Penggunaan Nama SOKSI

Juni 18, 2025
Nasional

Forum Koordinasi BEM Se-Kalbar: Kritikan ke Polri Bukan Karena Kebencian Tapi Untuk Meningkatkan Profesionalisme

Juni 17, 2025
Ilham Panggabean Ketua Bidang Pembangunan Demokrasi dan Politik HMI Cab Medan 2025-2026
DaerahHeadlineNasional

Empat Pulau, Dua Provinsi, Satu Bangsa: HMI Medan Menjaga Otonomi Daerah dan Persatuan Bangsa

Juni 17, 2025
Nasional

Polda Kalbar Gelar Bakti Kesehatan dan Bantuan Sosial Jelang Hari Bhayangkara Ke-79

Juni 16, 2025
Show More
DigIndonews.comDigIndonews.com
Follow US
© DigIndonews.com 2024 | All Rights Reserved
  • Redaksi
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Standar Perlindungan Profesi Wartawan
Sign in to your account

Lost your password?